MANGGA PINARAK

SELAMAT DATANG DI DEWASAKU.BLOGSPOT.COM. SEBUAH BLOG SEDERHANA SEBAGAI MEDIA MENULIS YANG MENCERITAKAN PENGALAMAN DAN BUAH PIKIRAN SEHARI-HARI SEMOGA BISA MENJADI MEDIA INFORMASI DAN HIBURAN YANG PASTINYA MASIH JAUH DIBANDING TELEVISI...

Rabu, 28 Juli 2010

Mindeeeerrr........

Ada sesuatu yang selalu aku rasakan dari tahun ke tahun, dari aku kecil sampai aku dewasa ini... sebenarnya perasaan ini bukan sesuatu yang besar, namun sering sekali menggangu dan membuat tidak nyaman dalam pergaulan. MINDER...

Bener 100%, sejatinya aku ini pengidap penyakit minder / gak pedean kelas bantam yang membutuhkan pertolongan infus percaya diri dan suntikan cuek kadar tinggi dan obat mensyukuri nikmat Tuhan 3X sehari dan sesegera mungkin.

Bagaimana tidak, dari kondisi dan situasi yang sama pula aku selalu merasa tidak PeDe ketika bertemu dan berkenalan dengan orang yang baru aku kenal. khususnya kalo dia memiliki sesuatu yang aku tidak aku miliki. Dengan perasaan minderku aku selalu bertanya, kenapa dari dulu aku tidak pintar seperti dia, kenapa aku tidak seganteng dia, kenapa penampilanku kucel sampai bikin orang males ngliat aku, kenapa dia punya ini punya itu sedangkan aku masih pinjam ini pinjam itu, dan kenapa kok gitu kenapa kok gini....

Rasanya banyak banget yang aku tuntut kepada yang Kuasa...
tidak puas ini tidak puas itu...
kurang ini kurang itu...

aku gak tahu juga apakah aku sewaktu kecil mengalami trauma tingkat hiperbola yang efek kedepannya bisa dirasakan samapi hari aku menulis dan mungkin masih akan terus aku rasakan sampai waktu yang belom ditentukan.

Berbeda saat aku memberi motivasi kepada seseorang untuk semangat, percaya diri dan menggapai sukses... ternyata aku sendiri di dalam keropos. namun anehnya tetap saja orang itu percaya sama semua yang aku omongin. wehehehehe...

Akupun sebenarnya memahami dan mengerti bahwa semua orang adalah sama saja. sama pernah berbuat salah, sama punya cacat hati, sama punya kelebihan masing-masing lengkap dengan kekurangannya, sama ingin enak...
Tapi semua itu tidak juga dapat mengubah hatiku yang bebal ini... namanya minder sepertinya sudah mengakar sampai masuk ke sel-sel dan mungkin DNA.

Sampai kapan aku harus mengidap sindrom ini? bergaul dengan nyaman, bisa menerima kekurangan diri dan mengakui kelebihan orang lain... itu sesuatu yang susah sekali menurutku... berjiwa besar dan selalu bersyukur atas nikmatNya